waktu Sholat subuh ditambah 8 menit
*Muhammadiyah putuskan bahwa waktu Sholat subuh ditambah 8 menit dari jadwal sholat yang telah ada.*
Di Indonesia sendiri, masalah awal waktu subuh baru bergulir saat kedatangan seorang pendakwah asal Timur Tengah. Dai tersebut heran dengan kondisi subuh yang masih gelap namun azan telah berkumandang. Akhirnya masalah ini melahirkan perdebatan di kalangan para ahli dan keresahan di hati masyarakat.
Majelis Tarjih turut menyumbang gagasan ihwal parameter terbit fajar dan memutuskan bahwa dip atau ketinggian matahari berada di -18 derajat di bawah ufuk. Hal ini juga menjadi koreksi dari yang sebelumnya -20 derajat berubah jadi -18 derajat. Artinya, waktu subuh yang selama ini dipakai terlalu pagi sekitar 8 menit.
Pandangan ini didukung dengan pandangan mayoritas para ulama ahli astronomi yang sejauh yang bisa diakses Majelis Tarjih. Selain itu, sejumlah negara juga menggunakan kriteria awal waktu Subuh pada ketinggian matahari -18 derajat seperti Malaysia, Turki, Inggris, Prancis, Australia, dan Nigeria.
Selengkapnya:
https://muhammadiyah.or.id/tok-muhammadiyah-putuskan-awal-waktu-subuh-ditambah-8-menit/
Comments
Post a Comment