MULIA DENGAN AL-QUR'AN
MULIA DENGAN AL-QUR'AN
Tidaklah sesuatu melekat dengan al-Qur'an melainkan akan menjadi mulia.
Sekumpulan kertas yang semula kosong menjadi mulia kala tertulis ayat-ayat Allah ta'ala.
Bulan Ramadhan itu istimewa diantaranya dengan diturunkan al-Qur'an.
Seorang yang biasa bahkan budak, menjadi mulia dengan hapalan dan pemahaman al-Qur'an yang dimiliki.
Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
إِنَّ اللَّهَ يَرْفَعُ بِهَذَا الْكِتَابِ أَقْوَامًا وَيَضَعُ بِهِ آخَرِينَ
Sesungguhnya Allah mengangkat derajat seseorang dengan Al-Qur’an dan merendahkan yang lain dengannya pula. (HR. Muslim: 817)
Perbanyaklah membacanya, karena hanya al-Qur'an bacaan yang tidak pernah bosan dibaca berulang.
Utsman bin 'Affan radhiyallahu 'anhu menasihatkan,
"Andai hati kalian bersih niscaya tidak akan pernah merasa kenyang (bosan) dari membaca al-Qur'an.."
.
PAHALA PER HURUF
Dulu sebelum Ramadhan tiba, kita memiliki target bacaan al-Qur'an.
Kini jelang separuh Ramadhan berlalu, adakah terpenuhi asa keinginan itu?
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ قَرَأَ حَرْفًا مِنْ كِتَابِ اللَّهِ فَلَهُ بِهِ حَسَنَةٌ وَالْحَسَنَةُ بِعَشْرِ أَمْثَالِهَا لاَ أَقُولُ الم حرْفٌ وَلَكِنْ أَلِفٌ حَرْفٌ وَلاَمٌ حَرْفٌ وَمِيمٌ حَرْفٌ
“Barangsiapa membaca satu huruf dari al-Quran maka baginya satu kebaikan. Dan satu kebaikan berlipat sepuluh kali kebaikan yang semisal.
Aku tidak mengatakan الم (Alif Lam Mim) satu huruf.
Tetapi Alif satu huruf, Lam satu huruf dan Mim satu huruf. (Shahih, HR. Tirmidzi: 2910, Shahihul Jami’ 6469 al-Albani)
Hanya al-Qur'an yang berganjar pahala per huruf yang kita baca.
Namun mengapa lisan ini tak kunjung lekas tergerak membacanya?
@sahabat_ilmu
═══
Comments
Post a Comment