Kementerian mengidentifikasi tiga batch vaksin Moderna yang mungkin tercemar.

Kementerian Kesehatan Jepang telah menarik 1,6 juta vaksin Moderna setelah ditemukan adanya zat asing (kontaminan) di beberapa botol vaksin. Mereka juga menyelidiki mengapa dua orang meninggal sesaat setelah menerima vaksin Moderna tersebut. Berita kematian datang setelah tiga batch Moderna ditarik dari penggunaan sebagai tindakan pencegahan. Seorang apoteker di Prefektur Saitama menemukan bintik hitam di botol Moderna saat memeriksanya sebelum digunakan pada pertengahan Agustus. "Zat tersebut berukuran jauh lebih kecil dari biji wijen -- kurang dari satu milimeter. Tampak seperti irisan sesuatu dan mengambang di dalam botol saat saya mengocoknya," kata Ishii Koki. Zat asing serupa kemudian ditemukan di 39 botol Moderna yang belum dibuka di delapan lokasi vaksinasi di seluruh Jepang. Pejabat kementerian kesehatan mengatakan partikel itu kemungkinan logam karena tertarik pada magnet, dan mungkin memasuki botol selama proses pembuatan di pabrik Spanyol. Kementerian mengidenti...