Pro Rakyat Siapa?

Tulisan seorang Tokoh Nasional yg tidak ingin disebut namanya.
Saya gak tahu siapa yg nulis,...tapi bagus banget utk direnungkan

*TIDAK PRO PRABOWO, JUGA TIDAK PRO JOKOW.*

Saya hanya tidak tega melihat kondisi rakyat Indonesia.

*Secara prinsip infrastruktur  sangat penting dan Bagus,  makanya sejak jaman Suharto hingga SBY tetap dilakukan.*

*Bedanya, :*

*Pada era Jokow dilakukan dengan obsesi yg sangat dipaksakan,  hingga aspek lain baik sektor pertanian,  sektor peternakan dan lainnya terabaikan.*

*Dalam kondisi semacam itu,  maka daya beli rakyat dan sektor riil perekonomian  terpuruk. Jangan bilang rakyat kita malas,  karena jam 03.00 pagi saja sudah pada ke pasar.*

*Ada hal yg ironis,  meski infrastruktur itu penting:*
*Bandara, Stasiun it's ok diperbaharui semua dan menjadi megah.*

*Cuman perlu dicatat......100 prosen UMKM tersingkirkan dan digantikan oleh Alfamaret,  Indomart dsb.*

*Orang Indonesia memang hebat. Bangun dengan dana APBN,  setelah jadi yg bisa cari duit orang asing.*

*Sementara.....Pribumi yg sebagian UMKM.....cukup jualan kopi dan mi rebus pakai gerobag dan sepeda di luar Stasiun dan jauh dari Bandara.*

*Ratusan km jalan Tol di luar Jawa dituntaskan itu juga hebat,  sampai harga semen dan BBM disamakan dengan di Jawa.*

*Ironisnya:*

*Jalan tol tersebut lebih memudahkan berbagai perusahaan raksasa milik asing yg AKAN MENGERUK SDA Indonesia.*

*Mereka para Kapitalisme Amerika dan Sosialis China memang membutuhkan itu. Maka mereka pun mau meminjami dana pembangunannya.*

*Apa yg didapat Indonesia?  TIDAK ADA,  selain kehilangan SDA, bahkan mayoritas tenaga kerjanya dari mereka.*

*Inilah hebatnya lagi bangsa kita,  mempersilahkan Orang Asing mengambil SDA kita,  bahkan dibuatkan jalan, meski harus hutang.*

*Setelah infrastruktur selesai,  maka secara bertahap kekayaan bumi dan alam Indonesia dibawa oleh mereka.*

*Dan jangan lupa kita pun harus bayar uang pinjaman.*

*Saya setuju dengan REVOLUSI INDUSTRI,  bangun pabrik pengolahan sawit misalnya atau jagung,  tetapi Petani kita yg mensuplay Biji sawit dan jagungnya.*

*Sementara yg dilakukan konglomerasi Asing tersebut adalah dengan membeli lahan dan bikin perkebunan sendiri.*

*Lalu..... Rakyat kita....?  Tetap susah., karena tidak dilibatkan dalam proyek REVOLUSI INDUSTRI tersebut.*

*UMKM,  jadi keprihatinan ini tidak bisa ditutupi.*

*Demikian juga di sektor riil. Bagaimana tidak PRIHATIN....GULA dan BERAS Petani numpuk tidak laku,  sebab uang Bulog habis buat bayar Gula, Beras serta daging dll.*

*Semua yg  disampaikan itu riil, bukan HOAX,*

*AYO KITA NGUMPUL DI SAWAH dan silahkan tanya petani,  peternak dan para pelaku UMKM.*

*Sekali lagi:*

*Dalam persoalan Pilpres ini,  saya tidak bermasalah dengan Jokow atau Prabowo.*

*Permasalahan saya dan sebagian besar rakyat adalah keterpurukan dan marginalisasi terhadap rakyat NKRI yg dilakukan oleh kekuatan Kapitalisme Amerika dan Sosialisme China.*

*Lalu siapa yg diharapkan bisa mengatasi itu?*

*Jokow sudah kita percaya,  tetapi kondisi makin menjadi2, hingga munculnya arogansi tenaga kerja asing hingga pembiaran rakyat saling caci maki yang memang sengaja mereka (musuh kita dari Asing)  lakukan.*

*Itu semua tidak sehat buat NKRI yang berpedoman pada pancasila.*

*Jusuf Kalla juga tidak bisa berkutik (saya 3 kali bertemu Jusuf Kalla di rumah dan kantornya).*

*Pesan dia,  jaga diri dan keluarga kalian masing2, karena kita sedang diserang habis2an oleh kekuatan-kekuatan Asing.*

*Lalu siapa yg bisa?*
*Karena hanya ada dua Calon,  maka saya dkk coba Pilih Prabowo Sandi.*

*Apakah beliau mampu?*

*Kita lihat nanti. Jika ternyata Prabowo tidak bisa mengatasi persoalan bangsa ini,.... Ya bukan harga mati,  harus kita ganti.*

*Minimal,  saya mencoba memilih Calon yg tersisa yg mungkin masih bisa diharapkan mengatasi akar persoalan besar bangsa ini.* 

*Semoga Tuhan masih membersamai bangsa kita*

*#2019IndonesiaAdilMakmur*

Comments

Popular posts from this blog

jenis-jenis Sistem Transmisi mobil

Kudeta Jokowi Mulai Tercium Oleh Prabowo Subianto

Jumlah rakaat shalat tarawih sesuai tuntunan