Kerumitan manusia oleh Eka P.

Allah menciptakan makhluk dengan tingkat kerumitan yang tak akan pernah bisa dipahami oleh manusia.

Misal untuk memahami manusia ada banyak sekali cabang ilmu yang perlu dipelajari. Baik yang berkaitan dengan fisik maupun psikis.

Keterbatasan manusia, membuat mereka menebak nebak. Mengajukan kemungkinan kemungkinan untuk menjelaskan suatu hal. Disebut sebagai hipotesa. Hipotesa orang satu bisa jadi berbeda dengan orang lainnya.  Satu fenomena yang sama akan ada banyak sekali hipotesa yang diajukan.

Hipotesa tidak bisa begitu saja diterima. Perlu pengujian-pengujian (eksperimen). Jika sebuah hipotesa telah teruji, barulah disebut teori.

Jangan buru buru bilang Teori A, B, C, dsb sebelum tahu ada pengujian yang jelas. Sebaiknya cukup dipahami bahwa pernyataan pernyataan tsb adalah sekumpulan kemungkinan kemungkinan.

"Mungkin" artinya bisa jadi benar, bisa jadi salah. Mempertimbangkan berbagai macam kemungkinan adalah salah satu bentuk kehati hatian. Karena sesuatu yang rumit, misal kesehatan manusia, memang sewajarnya tidak cukup dijelaskan oleh satu atau dua hipotesa saja. Menggabungkan banyak hipotesa barangkali langkah yang lebih masuk akal untuk memahami sesuatu yang rumit.