Tidak tahlilan, seperti mengubur kucing
DICIBIR KARENA GAK TAHLILAN
.
.
Acara tahlilan seakan merupakan suatu keharusan di pandangan sebagian masyarakat. Bahkan merupakan celaan yang besar jika seseorang meninggal lalu tidak ditahlilkan. Sampai-sampai ada yang berkata, "Kamu kok tidak mentahlilkan saudaramu yang meninggal??, seperti NGUBURIN KUCING aja !!!".
.
.
Tidaklah diragukan bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam telah kehilangan banyak saudara, karib kerabat, dan juga para sahabat beliau yang meninggal di masa kehidupan beliau. Anak-anak beliau (Ruqoyah, Ummu Kaltsum, Zainab, dan Ibrahim radhiallahu 'anhum) meninggal semasa hidup beliau, akan tetapi tak seorangpun dari mereka yang ditahlilkan oleh Nabi ﷺ. Apakah semuanya dikuburkan oleh Nabi seperti menguburkan kucing??.
.
Istri beliau yang sangat beliau cintai Khodijah radhiallahu 'anhaa juga meninggal di masa hidup beliau, akan tetapi sama sekali tidak beliau tahlilkan. Jangankan hari ke-3, ke-7, ke-40, ke-100, ke-1000 bahkan sehari saja tidak beliau tahlilkan. Demikian juga kerabat-kerabat beliau yang beliau cintai meninggal di masa hidup beliau, seperti paman beliau Hamzah bin Abdil Muthholib, sepupu beliau Ja'far bin Abi Tholib, dan juga sekian banyak sahabat-sahabat beliau yang meninggal di medan pertempuran, tidak seorangpun dari mereka yang ditahlilkan oleh Nabi ﷺ.. Lantas APAKAH Nabi gak berbakti dan seperti ngubur kucing?
.
Allahu yahdik
.
Demikian pula jika kita beranjak kepada zaman al-Khulafaa' ar-Rosyidin (Abu Bakar, Umar, Utsman, dan Ali) tidak seorangpun yang melakukan tahlilan terhadap saudara mereka atau sahabat-sahabat mereka yang meninggal dunia... Apakah para sahabat juga kayak orang yg mungkuburkan KUCING ?
.
.
Ketahuilah..bahwasanya orang2 yang merasa kurang dengan apa yg telah Nabi ﷺ ajarkan berarti sama saja dia telah merasa pintar dan merasa lebih tau dari Nabi ﷺ.
.
Seakan-akan dia telah berkata "Ma'af Ya Rasulullah saya lebih tau daripada anda, seharusnya ini begini dan ini lebih baik ditambah begini",,
Hati hati dalam mengamalkan amalan yang kadang menurut kita baik dan pahalanya banyak tapi bisa jadi amalan2 tersebut tidak diterima malah menjadi Dosa sebab menambah nambah ibadah bukan karna Allah
Tolak ukur suatu amalan yaitu DALIL...!!!! Klu ada dalil silahkan kerjakan,klu tidak ada dalil maka tinggalkan ISLAM itu simpel gk mempersulit ..!!
Pelajarilah tahlilan adab agama Apa jangan sampai kita bertasyabbuh
#muhasabahdiri
Comments
Post a Comment