BELAJAR BISNIS HALAL YUK

*BELAJAR BISNIS HALAL YUK*
Oleh: #AyoBisnisHalal

*Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh..*

Apabila para *business owner* saat ini punya rencana mengembangkan bisnisnya *untuk membuka cabang* namun tertunda-tunda terus karena ‘’Modal Pengembangan Usahanya belum cukup,’’.... ?

Atau.....

Bapak/ibu saat ini lagi bingung pengen bikin Bisnis apa namun juga masih tertunda-tunda dan bingung cara memulainya bagaimana , sedangkan kebutuhan penghasilan tambahan sudah menjadi kebutuhan yang tak bisa dihindari ....

*Kami ingin sharing Via Streaming Online #AyoBisnisHalal tentang :*

1. Bagaimana caranya mendapatkan modal pengembangan usaha tersebut yang tanpa Riba, tanpa agunan sertifikat tanah/rumah dengan skema bagi hasil.

2. Bagaimana caranya memulai bisnis dengan Modal yang kecil , misal 500rb saja. Dan berkesempatan belajar punya cabang bisnis dimana-mana ?

*Alhamdulillah saat ini sudah ada solusinya.....*

BisnisBareng.id adalah sebuah platform (system) permodalan syariah dengan konsep Bisnis Halal *berjama'ah* atau bahasa milenialnya yang saat ini disebut *sharing economy* yang saat ini sedang dikembangkan oleh :

- IT Developer / Platform developer di Semarang.
- Konsultan Bisnis Halal, *Ustadz Abu Assakha Ananta.*
- Konsultan Pengembangan Bisnis Digital, *Coach Budi Wiyono.*
- Business Recovery Management, *Coach Achmad Mirza.*
-------------------------
Syirkah (Crowdfunding) syariah, punya prospek yang bagus di masa depan. Prospek itu bisa dibaca dari tren meningkatnya gaya hidup syariah di kalangan pengusaha dan konsumen dalam negeri dalam 2 dekade terakhir ini.

*Apapun bisnis Anda, pasti butuh modal. Ada modal berupa uang. Ada modal yang bukan uang.*

Nah, modal *yang berwujud* uang. Bila tidak punya cukup modal, Anda bisa mengajak beberapa orang untuk patungan modal pengembang bisnis. Begitulah model pendanaan usaha yang disebut Syirkah (crowdfunding). Materi ini akan dibawakan oleh beliau *Coach Budi Wiyono.*

Sekarang kita bahas  Modal *yang bukan* uang yang justru lebih penting dari modal uang yaitu *Mindset Bisnis Halal* seperti yang Umar bin al-Khottob radhiyallahu ‘anhu juga katakan :

لَا يَبِعْ فِي سُوقِنَا إِلَّا مَنْ قَدْ تَفَقَّهَ فِي الدِّينِ

*“Janganlah berjualan di pasar kami orang yang belum paham tentang ilmu agama” (riwayat at Tirmidzi).*

Dari Hadist tersebut dapat dipahami bahwa #AyoBisnisHalal adalah *Ilmunya* sedangkan *Amalnya* Adalah Bisnis Perusahaannya Milik Bapak/Ibu. Materi Ini akan dibawakan Oleh Beliau *Ustadz Abu Assakha*
-------------------------
Dalam sistem Syirkah (crowdfunding), pemodal dihadapkan pada persoalan klasik: rasa kurang percaya atas laporan keuangan yang dibuat pengelola usaha. Jangan-jangan laporannya disolet. Jangan-jangan laporannya disulap.

Teknologi informasi hadir membawa solusi. Dibuatlah Aplikasi Syirkah (crowdfunding) yang mendokumentasikan seluruh transaksi keuangan usaha secara berkala, memproses data-datanya menjadi laporan keuangan yang berkala dan menyimpannya di server secara berkala. Pemodal juga akan menerima bagi hasil keuntungan usaha secara berkala.

Ada dua model Syirkah (crowdfunding) yang berkembang saat ini: konvensional dan syariah. Nah, kami mengundang bapak/ibu untuk ikut Kelas online khusus membahas Syirkah (crowdfunding).

Kami akan siapkan tempat belajarnya dengan menggunakan *platform / sistem bisnis*  yang terus dikembangkan dari waktu ke waktu.
-------------------------
Kelas Online akan diselenggarakan pada bulan Juli 2019. Tanggalnya masih tentative. Bisa pekan pertama atau kedua.

*Bagi yang berminat silahkan mendaftar (register) di https://bisnisbareng.id/masuk . Hanya email yang terdaftar yang akan dimasukkan ke dalam kelas *sesuai antrian* pendataran.

*Gratis* untuk 50 pendaftar pertama. Jadi pergunakan kesempatan ini sebaik-baiknya dan bagikan kepada kerabat bapak/ibu.

Terimas Kasih.
support@bisnisbareng.id
Whatsapp wa.me/628999217190

*Wassalamu'alaikum Warrahmatullahi Wabarakaatuh.*

Comments

Popular posts from this blog

jenis-jenis Sistem Transmisi mobil

Kudeta Jokowi Mulai Tercium Oleh Prabowo Subianto

Jumlah rakaat shalat tarawih sesuai tuntunan